Prospek Emas Raksasa dari Timur: Saatnya Melirik Saham AMMN dengan Cadangan Emas Cebakan Elang yang Melonjak 76%!

Prospek Emas Raksasa dari Timur: Saatnya Melirik Saham AMMN dengan Cadangan Emas Cebakan Elang yang Melonjak 76%!
Oleh : Abdul Ma'ruf Rahmat
Kinerja saham sektor pertambangan emas di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali memicu optimisme investor, didorong oleh reli harga emas global. Di tengah euforia ini, satu emiten tampil menonjol bukan hanya karena kenaikan harga sahamnya, tetapi juga karena fundamental jangka panjang yang sangat solid. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN).
AMMN, yang beroperasi di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, kini berada di persimpangan penting. Mereka tidak hanya menikmati kenaikan harga komoditas sebagai safe haven, tetapi juga mengumumkan lonjakan cadangan emas dan tembaga yang luar biasa di salah satu deposit terbesarnya, yaitu Cebakan Elang. Hal ini membuka peluang investasi yang menarik bagi investor yang mencari pertumbuhan berkelanjutan di sektor pertambangan.
Integrasi Hilirisasi dan Daya Tahan Pasar
Berdasarkan rilis Portal IDX Chanel terkait lima perusahaan emas di BEI, Intip Perkembangan harga sejak awal 2025 menunjukkan bahwa meskipun saham-saham emas lain seperti ARCI, BRMS, dan ANTM mencatatkan kenaikan fantastis di atas 100% dalam enam bulan terakhir, AMMN menunjukkan daya tahan dan fundamental yang kuat.
Saham AMMN (per 30 September 2025) ditutup di harga Rp7.225 per saham dan membukukan kenaikan 56,72% dalam enam bulan. Kinerja ini solid, namun pergerakannya cenderung lebih dinamis, dipengaruhi oleh faktor internal
Foto Pergerakan Saham PT AMMN di Bursa Efek Indonesia 30 September 2025.
Keunggulan Hilirisasi
AMMN tidak hanya menambang, tetapi juga memiliki komitmen kuat dalam pemurnian emas dan tembaga di NTB. Proyek strategis smelter ini menjadi daya ungkit (leverage) jangka panjang yang membedakannya dari emiten tambang murni.
Menariknya, secara year to date (YTD), harga AMMN sempat mencatatkan penurunan 14,75%. Ini menunjukkan bahwa AMMN bergerak berdasarkan kemajuan proyek strategis internalnya, bukan semata-mata mengikuti tren harga emas harian, menjadikannya pilihan investasi yang didukung oleh prospek bisnis nyata.
Cadangan Emas Raksasa di Cebakan Elang: Jaminan Masa Depan AMMN
Berita paling krusial yang dirilis melalui website https://www.amman.co.id/id/artikel/cadangan-tembaga-danemasamman-di-cebakan-elang-melonjak pada tanggal 25/03/2025, bahwa cadangan Tembaga dan Emas AMMAN di Cebakan Elang melonjak yang harus disikapi investor adalah penemuan cadangan yang masif di Cebakan Elang, yang berlokasi sekitar 60 km di timur tambang Batu Hijau. Cebakan Elang adalah salah satu deposit tembaga dan emas porfiri terbesar di dunia yang belum dikembangkan dan diklasifikasikan oleh USGS sebagai deposit Super Raksasa.
Berdasarkan laporan JORC (Joint Ore Reserves Committee) terbaru per 31 Desember 2024, cadangan bijih Elang mengalami peningkatan signifikan. Dibandingkan dengan laporan tahun 2023, cadangan bijih meningkat sebesar 79%, dari 1,4 miliar metrik ton menjadi 2,5 miliar metrik ton. Peningkatan ini juga mencakup kenaikan 71% dalam kandungan tembaga, dari 10,4 miliar pon menjadi 17,8 miliar pon, dan kenaikan 76% dalam kandungan emas, dari 15 juta ons menjadi 26,4 juta ons.
Saat ini, studi kelayakan definitif untuk Elang sedang berlangsung dan diperkirakan akan selesai pada paruh pertama tahun 2025. Lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengklasifikasikan deposit Elang sebagai deposit Porfiri Cu-Au Super Raksasa, yang ditemukan pada tahun 1991. Klasifikasi ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh Cebakan Elang sebagai salah satu sumber daya tembaga dan emas terbesar yang belum dikembangkan di dunia.
Lonjakan kandungan emas sebesar 76% menjadi 26,4 juta ons ini adalah janji ketahanan dan pertumbuhan produksi AMMN hingga puluhan tahun ke depan.
Vice President Corporate Communications PT Amman Mineral Internasional Tbk(AMMAN), Kartika Octaviana menyampaikan bahwa peningkatan signifikan dalam cadangan bijih Elang memberikan peluang besar bagi berbagai pihak. Peningkatan cadangan berpotensi mendorong produksi dan memperpanjang umur tambang secara signifikan. Hal ini tidak hanya berdampak positif bagi bisnis, namun juga memperkuat kontribusi terhadap industri pertambangan dan perekonomian daerah serta nasional.
Berdasarkan rencana saat ini, AMMAN terus melakukan penambangan Fase 8 di tambang Batu Hijau hingga tahun 2030, dengan kemungkinan pemanfaatan stockpile hingga tahun 2033 yang kemudian dilanjutkan ke cebakan Elang.
Peluang Investasi: Mengapa Saham AMMN Patut Dipertimbangkan?
Dengan mempertimbangkan fundamental yang kokoh dan prospek cadangan mineral raksasa, inilah alasan mengapa AMMN (PT Amman Mineral Internasional Tbk) merupakan peluang investasi yang menarik di tengah reli emas global:
1. Potensi Pertumbuhan Jangka Panjang yang Terjamin.
Lonjakan cadangan 76% di Cebakan Elang secara efektif menjamin ketersediaan bahan baku emas dan tembaga berkualitas tinggi hingga lebih dari dua dekade ke depan, memberikan visibilitas pendapatan yang kuat bagi investor.
2. Keunggulan Hilirisasi.
AMMN tidak hanya bergantung pada ekspor bijih, tetapi membangun rantai nilai melalui smelter. Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dan memberikan margin keuntungan yang lebih stabil serta perlindungan dari fluktuasi harga komoditas mentah.
3. Aset Safe Haven dengan Fundamental Lokal.
AMMN memungkinkan investor untuk berinvestasi pada emas sebagai safe haven global, namun didukung oleh aset fisik dan operasional riil di Indonesia, menjadikannya pilihan diversifikasi yang menarik di BEI.
Kesimpulan
Di saat saham-saham emas lain melesat tinggi karena sentimen harga, AMMN menawarkan lebih dari sekadar sentimen. Dengan status deposit Cebakan Elang sebagai sumber daya tembaga dan emas porfiri terbesar di dunia yang belum dikembangkan, didukung oleh lonjakan cadangan hingga 76%, AMMN memposisikan diri sebagai perusahaan pertambangan dengan pertumbuhan yang terjamin dan berkelanjutan. Bagi investor yang mencari emiten emas dengan fundamental jangka panjang yang kuat dan prospek hilirisasi yang menjanjikan, membeli saham AMMN saat ini bisa menjadi langkah strategis untuk memanfaatkan potensi emas raksasa dari Timur Indonesia. (AM)
What's Your Reaction?






