Ratusan Anak Raudhatul Athfal Se- Kabupaten Sumbawa Belajar Manasik Haji, Bentuk Generasi Soleh
Ratusan Anak Raudhatul Athfal Se- Kabupaten Sumbawa Belajar Manasik Haji, Bentuk Generasi Soleh
Sumbawa.Amarmedia.co.id - Sebanyak 600 anak Raudhatul Athfal (RA) se-Kabupaten Sumbawa mengikuti Manasik Haji di Kantor Bupati Sumbawa, Selasa, 17 September 2024. Anak-anak yang terbagi dalam beberapa kloter ini mengenakan pakaian ihram lengkap untuk melaksanakan semua rukun haji. Di antaranya wukuf, thawaf ifadhah, sai, tahallul (mencukur rambut), dan tertib. Anak-anak tampak antusias mengikutinya.
Semua tahapan ini dipandu langsung oleh petugas dari Kementerian Agama Kabupaten Sumbawa. Kegiatan yang dilaksanakan Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Sumbawa ini dibuka secara resmi oleh Bunda PAUD, Ny. Sofia Nopriyanti Rayes SE dan dihadiri para kepala sekolah dan guru RA.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia berharap kegiatan ini dijadikan agenda tahunan, karena sangat bermanfaat dalam rangka memberikan edukasi kepada anak-anak dan mengenalkan sejak dini tentang rukun haji. “Ini kegiatan positif harus terus dilaksanakan,” pintanya.
Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Sumbawa, menilai kegiatan manasik haji untuk anak-anak sangat bermanfaat dalam upaya membentuk generasi yang religius. Saat ini anak-anak di usia keemasannya. Karateristik anak-anak adalah mudah menerima informasi dan mudah meniru atau mempraktekkannya, termasuk kegiatan manasik haji ini. “Saya percaya bahwa apa yang dilaksanakan oleh anak-anak kita hari ini akan diingat selamanya,” ujarnya.
Dari semua rangkaian ibadah haji yang dilakukan, sambungnya, anak-anak akan mengetahui dan memahaminya, sehingga ketika besar nanti akan termotivasi untuk mewujudkan apa-apa yang sudah dipraktekkan yaitu keinginannya untuk melaksanakan ibadah haji.
Sebelumnya Ketua PD IGRA Kabupaten Sumbawa, Ramidah S.Ag melaporkan, bahwa simulasi manasik haji yang melibatkan anak-anak RA se-Kabupaten Sumbawa ini adalah salah satu program unggulan PD IGRA dan implementasi dari kurikulum Raudhatul Athfal (RA).
Manasik haji ini dilaksanakan untuk menanamkan salah satu ajaran Islam kepada para murid sehingga menjadi pengalaman dan pengetahuan yang sangat berharga dan diharapkan dapat memotivasinya menunaikan ibadah haji yang sesungguhnya saat dewasa nanti. Untuk itu Ia menyampaikan terima kasih kepada para kepala sekolah dan guru RA maupun wali murid yang menyukseskan kegiatan ini.
“Semoga konstribusi semua pihak, memberikan manfaat bagi anak didik dan masa depan generasi bangsa,” pungkasnya. (AM/Tim)
What's Your Reaction?